nusakini.com--Agenda besar pemilihan kepala daerah serentak 2018, sudah didepan mata. Partai-partai pun sibuk menyiapkan para calon yang hendak diusungnya. Pemerintah sendiri optimistis pesta demokrasi di 171 berjalan lancar. Anggaran pemilihan secara prinsip sudah tidak ada masalah. 

"Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) dengan KPU dan Bawaslu sudah clear ya. Masalah anggaran sudah cukup tercukupi, anggaran keamanan juga dana yang diakomodasikan oleh semua. 

• Pasca Pilkada, DKPP Terima 400 Lebih Laporan Dugaan Pelanggaran Pemilu
• Kebijakan Kemendagri Menghadapi Tantangan dan Perkembangan Politik Nasional
• Isu Pilpres Tenggelamkan Berita Pilkada
• Seskab: Rakyat Sudah Memilih Di Pilkada 2018, Kalau Tidak Puas Gugatlah ke MK
• Sesuai UU Pilkada, Status Tersangka Tak Menghambat Pelantikan Kepala Daerah Terpilih

171 daerah yang akan Pilkada pada tahun depan secara prinsip tidak masalah," kata Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di sela-sela acara pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia 2018, di Jakarta, Selasa (2/1). 

Khusus untuk dana pengamanan, kata Tjahjo, juga tidak ada masalah. Apalagi, untuk dana pengamanan, tidak semuanya ditanggung oleh daerah. Pemerintah pusat, melalui Kementerian Keuangan juga menyiapkan anggaran cadangan. Jadi, secara prinsip tidak masalah. Tjahjo optimistis, pemilihan berjalan lancar. Meski ada potensi kerawanan, ia yakin semua pihak yang terkait dengan itu, telah mengantisipasinya. 

"Saya optimis tidak akan terjadi masalah yang prinsip sepanjang Bawaslu dengan tegas termasuk masyarakat juga melaporkan kepada kepolisian karena apapun suksesnya adalah partisipasi meningkat, tidak ada politik uang, tidak ada kampanye yang berujar kebencian. Banyak (potensi kerawanan), nah, Kapolri kalau soal keamanan," katanya.(p/ab)